Riaureport.com, Jakarta – Kejahatan Israel sejak 7 Oktober 2023 telah membunuh lebih dari 54.000 warga Palestina. Pembunuhan yang dilakukan Israel, bahkan membuat negara-negara Eropa bersuara untuk mengadili sesuai pidana internasional.
Sampai saat ini, serangan-serangan Israel telah membunuh lebih dari 18.000 anak-anak dan lebih dari 12.400 wanita. Bagi yang selamat, termasuk ribuan bayi dan orang tuanya, tengah menghadapi kelaparan dan kekurangan gizi, menurut laporan The Guardian, dikutip Senin (2/6/2025).
Kondisi ini membuat berbagai negara termasuk di Eropa, mengambil sikap tegas. Banyak negara telah mengumumkan pengakuan Palestina sebagai negara berdaulat. Di sisi lain, mereka juga mendukung proses dan keputusan pengadilan internasional.
Negara-negara Eropa yang Pemerintahannya Mengakui Palestina
- Spanyol
- Irlandia
- Slovenia
- Norwegia
- Prancis (tengah bertekad mengakui)
Sebaliknya, negara seperti Rep Ceko, Hongaria, Jerman, dan Italia, justru memberikan dukungan terhadap Pemerintahan Netanyahu. Sementara negara Eropa lainnya berada di posisi tengah-tengah.
Meski begitu, negara yang ‘diam’ mulai bersikap. Misalnya Inggris yang menangguhkan negosiasi perdagangan bebas bilateral dengan Israel.
Kemudian Prancis menjadi yang paling lantang dan bertekad ingin mengakui Palestina sebagai negara berdaulat. Prancis juga mengisyaratkan kemungkinan sanksi yang ditargetkan terhadap Israel.
Negara-negara yang Tidak Mengakui Israel
Per Maret 2025, negara Palestina telah diakui sebagai negara berdaulat oleh 147 dari 193 negara anggota PBB. Data itu mencakup sekitar 75 persen komunitas internasional.
Data lain menunjukkan, terdapat setidaknya 30 negara yang tidak mengakui Israel. Mayoritas negara tersebut berasal dari wilayah Asia dan Afrika.
Mayoritas yang tidak mengakui Israel merupakan negara berpenduduk muslim. Namun, ada lima negara yang bukan mayoritas muslim, seperti Belize, Bolivia, Kuba, Korea Utara, hingga Venezuela.
Berikut ini beberapa negara di antaranya yang tidak mengakui Israel: Afganistan, Aljazair, Bangladesh, Belize, Bolivia, Brunei, Komoro, Kuba, Djibouti, Indonesia, Iran, Irak, Kuwait, Lebanon, Libya, Malaysia, Maladewa, Korea Utara, Oman, Pakistan, Qatar, Arab Saudi, Somalia, Suriah, Tunisia, Yaman.
Sumber : Detik
