Kamis, Juli 17, 2025

Inilah Torpedo Poseidon, Senjata Rusia yang Bisa Jadi Pemicu Kiamat Dunia

Wajib Dibaca

Riaureport.com, MOSKOW – Rusia memiliki reputasi sebagai salah satu negara dengan kekuatan militer mumpuni. Tak sebatas jumlah tentara, negara pimpinan Vladimir Putin ini punya sejumlah senjata militer canggih berkemampuan mengerikan.

Melihat ke belakang, sejumlah pengembangan senjata Rusia bahkan disebut bisa menjadi pemicu kiamat. Dari sekian banyak jenisnya, salah satunya berupa torpedo nuklir bernama ‘Poseidon’. Senjata ini bukan sekadar torpedo biasa, melainkan alat penghancur bertenaga nuklir yang dijuluki sebagai “doomsday weapon” alias senjata kiamat.

Pengembangannya sendiri menjadi bagian dari strategi militer Rusia untuk menyeimbangkan dominasi teknologi militer Barat dan menciptakan senjata baru yang benar-benar menakutkan.

Apa itu Torpedo Poseidon Rusia?

Poseidon atau dikenal juga dengan nama Status-6 digadang-gadang menjadi senjata mematikan yang telah dikembangkan Rusia.

Sejumlah sumber menyebut senjata ini sudah dikembangkan sejak 2015 dan dirancang untuk menembus sistem pertahanan musuh, serta memastikan kekuatan serangan balasan Rusia dalam skenario perang nuklir.

Berbeda dengan rudal balistik yang diluncurkan dari darat atau udara, Poseidon dirancang untuk beroperasi di bawah laut dalam jangka waktu panjang dan dapat bergerak secara otonom. Para ahli strategi memperingatkan torpedo nuklir ini berpotensi menghancurkan kota pesisir, menyebabkan banjir radioaktif, dan mengakibatkan jutaan kematian jika digunakan.

Melansir Popular Mechanics, Poseidon diklaim mampu menghancurkan seluruh daerah pesisir serta memicu tsunami radioaktif. Akurasinya juga disebut tepat karena didesain untuk melintasi seluruh lautan sebelum akhirnya meledakan hulu termonuklir terhadap target yang ditentukan. Pada laporan awal, Poseidon dikatakan punya panjang sekitar 65 kaki dan lebar 6,5 kaki. Senjata ini memiliki hulu ledak termonuklir 100 megaton.

Selain daya ledaknya, Poseidon juga dicampur dengan kandungan radioaktif yang bisa membuat daerah sekitarnya terkontaminasi bahaya dan tidak dapat dihuni selama bertahun-tahun.

Ada juga yang menyebut torpedo nuklir ini dilengkapi dengan sistem navigasi dan kecerdasan buatan yang memungkinkannya menghindari deteksi sonar serta pertahanan anti-kapal selam. Pengembangan Poseidon tentu memicu kekhawatiran di berbagai negara, terutama di Barat. Beberapa analis menyebutnya sebagai upaya Rusia untuk mengubah lanskap strategi pertahanan global dan menciptakan ketakutan baru.

Namun, banyak pula yang mempertanyakan urgensi dan moralitas di balik pengembangan senjata seperti ini. Dalam konteks politik global yang rapuh, keberadaan Poseidon justru dianggap bisa menambah potensi eskalasi konflik yang bisa berujung pada bencana besar.

Meski nantinya tak pernah digunakan secara nyata, fakta senjata seperti ini ada saja sudah cukup untuk membuat dunia waspada dan cemas. Bahkan, sebagian tak segan menyebut Poseidon sebagai “senjata kiamat” buatan Rusia.

Sumber : SindoNews

- Iklan -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Iklan -spot_img
Berita Terbaru

Dokter Bedah AS Ungkap Horor di Ruang Operasi dan Kekejaman Zionis Israel

Riaureport.com, WASHINGTON - Mark Perlmutter, seorang ahli bedah Amerika yang pernah bekerja di dua rumah sakit di Gaza menceritakan...
- Iklan -spot_img

Artikel Lainnya

- Iklan -spot_img